Faktor Risiko Terjadinya Metastasis Jauh pada Pasien Kanker Payudara
Sari
Tujuan: Mengetahui faktor risiko yang berpengaruh dan lokasi tersering metastasis jauh pada pasien kanker payudara (KPD). Metodologi: Total 1.289 pasien kanker dari periode bulan Januari 2001 sampai Desember 2010 diteliti secara retrospektif. Dari 913 pasien yang memenuhi kriteria inklusi dikelompokan menjadi tiga kelompok. Faktor risiko dengan uji Chi-square pada kelompok dengan metastasis (Kelompok I+II) dibandingkan dengan kelompok bebas-metastasis (Kelompok III); dan uji Cox-regression untuk mengidentifikasi kesintasan bebas metastasis (DMFS) Hasil: Status T3-T4, pN positif dan subtipe triple-negative secara signifikan berhubungan dengan kejadian metastasis jauh di kelompok metastasis dibandingkan kelompok bebas-metastasis (p<0.05). Status pN positif (HR: 2,51; IK95%: 1,65–3,83) dan derajat histopatologis grade-3 (HR: 1,67; IK95%: 1,06–2,64) secara bermakna berhubungan dan dapat memprediksikan DMFS untuk 5 dan 10 tahun. Lokasi tersering metastasis pada Kelompok I adalah: tulang (n=73; 64,6%), paru (n=33; 29,2%), hati (n=24; 21,2%), otak (n=1; 0,8%) dan payudara kontralateral (n=5; 0,8%). Sedangkan lokasi metastasis pada Kelompok II adalah tulang (n=76; 62,3%), paru (n=34; 27,9%), payudara kontralateral (n=26; 21,3%), hati (n=22; 18%), dan otak (n=13; 10,7%). Kesimpulan: Status T3 – T4, status pN positif, dan subtipe triple-negative yang bermakna secara statistik pada metastasis jauh (p<0.05). Lokasi tersering metastasis adalah tulang.
Kata Kunci
faktor risiko, kanker payudara, lokasi, metastasis jauh
Teks Lengkap:
PDF (English)DOI: https://doi.org/10.32532/jori.v7i2.46 <
Article metrics
Abstract views : 2214 | views : 1158Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.